MAKASSAR, TapakNews — W Super Club yang terletak di Kawasan Center Point of Indonesia (CPI) Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Yang baru-baru ini diresmikan, pada Kamis, (27/05/24) oleh Pengacara Kondang Hotman Paris Hutapea, menuai aksi protes atau penolakan dari berbagai kalangan.
Diantaranya Forum Umat Islam Bersama (FUIB) Sulsel.
FUIB Sulsel dengan tegas menolak keberadaan W Super Club di Kota Makassar.
Pernyataan sikap tersebut dibacakan oleh Jubir FUIB Sulsel, Ikhwan Abdul Jalil, dihadapan Ketua Kesbangpol Provinsi Sulsel. Jumat, (31/05/24).
“Menolak dengan keras kehadiran W Super Club dan tempat-tempat sejenisnya di Kota Makassar yang religius dan menjunjung nilai-nilai moral dan keadaban,” ucapnya.
Dalam pernyataan sikapnya, FUIB Sulsel juga menuntut Pemerintah Provinsi Sulsel dan atau pihak yang berwenang lainnya untuk mencabut izin operasional W Super Club dan tempat-tempat sejenisnya karena sangat potensial untuk menjerumuskan penduduk Makassar, khususnya generasi muda pada kerusakan moral.
Selain itu FUIB Sulsel mengingatkan kepada Hotman Paris Hutapea untuk takut kepada Allah Tuhan Yang Maha Kuasa dan berhenti melakukan tindakan-tindakan yang memprovokasi dan mengajak kepada perbuatan yang tidak pantas dan merusak tatanan moral masyarakat.
Menghimbau kepada masyarakat terutama para orang tua untuk menjaga diri dan anak-anak generasi muda dari perangkap-perangkap dekades moral seperti tempat-tempat maksiat dan lain sebagainya.
Mengingatkan pada pemerintah dan aparat yang berwenang untuk senantiasa menjaga amanah rakyat dalam mengelola aset negara, terlebih khusus CPI yang melambangkan Makassar sebagai titik pusat Indonesia.
“Kami tidak mau kota warisan para pendahulu kita yang sangat religius ini menjadi ternoda nafsu serakah dari segelintir manusia-manusia yang tidak bertanggung jawab,” tegasnya.
(Lz)