TAKALAR, TapakNews – Adanya aksi konvoi yang di lalukan anak muda di bulan suci Ramadhan, yang terjadi di wilayah hukum Polsek Galesong Selatan, tepatnya di Jalan Poros Galesong, Desa Galesong Baru Kecamatan Galesong Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel), resahkan warga.
Aksi tersebut menurutnya, bermaksud ingin membangunkan warga sekitar untuk makan sahur, namun justru hal tersebut meresahkan warga.
Pasalnya, menurut Kapolsek Galesong Selatan Iptu Andi Ardiansyah, SE, para kalangan muda yang konvoi dengan mengendarai sepede motor dan viral di sosial media membangunkan warga sungguh tidak wajar.
“Betapa tidak, aksi mereka seperti ada Road Race untuk star pertama menggeber geber gas motornya sambil memukul seng dan ember bekas sambil teriak “Sahur, Sahur, Sahur,” pada saat awal puasa,” kata Kapolsek. Selasa (04/04/2023).
Kapolsek Iptu Andi Ardiansyah juga mengatakan, beredarnya Issu bahwa Aksi konvoi terjadi di depan Polsek Galesong Selatan semuanya itu tidak benar.
“Betul ada aksi Konvoi yang dilakukan para remaja dengan mengendarai sepeda motor, mereka melintas dijalan poros jalan galesong, yang tidak jauh dari kantor Polsek, alfamart bukan berhenti,” imbuhnya.
Dari aksi yang meresahkan itu Personil Polsek Galesong Selatan yang dipimpin oleh Ka. Spk 1 Aiptu H. Hasanuddin melakukan tindakan pembubaran terhadap para pengendara motor konvoi tersebut, yang kemudian aksi konvoi tersebut membubarkan diri menuju arah utara.
Semenjak kejadian itu tidak ada lagi konvoi kendaraan bermotor untuk membangunkan warga makan sahur dikarenakan Kapolsek Galesong selatan menghimbau melalui jumat curhat atau safary jumat dan safari Ramadhan serta melalui Bhabinkantibmas di desa desa untuk tidak melakukan aksi konvoi membangunkan sahur warga.
“Karena bisa membahayakan pengendara lain.” tegas Iptu Aldiansyah, saat di hubungi di Ruang Aktifitasnya.
